MEDAN (WartaDhana.Com): Lebaran tahun 2023 ini menjadi salah satu konsen Dinas Perhubungan Sumut dalam rangka menjamin mobilitas penumpang khususnya pada arus mudik dan arus balik yang diharapkan akan berjalan lancar
Dimana Dinas Perhubungan Sumut telah mempersiapkan sarana dan moda angkutan yang berkaitan dengan alat angkut seperti angkutan jalan, kereta api, penyeberangan dan angkatan laut maupun udara. Persiapan tersebut juga termasuk jalan yang dilalui atau lintasan serta dermaga nya.
Hal ini disampaikan oleh Kadis Perhubungan Sumut, Agustinus Panjaitan didampingi Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Sumut Harvina Zuhra dalam peparannya terkait Kesiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun 2023 di Sumut pada jumpa pers di Lantai 2 Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (05/04).
Agustinus mengungkapkan arus mudik berlangsung sejak 17 hingga 21 April 2023 dan puncak arus mudik pada 20-21 April 2023. Arus balik pertama, 24 hingga 26 April 2023 dan arus balik kedua, 29 April hingga 2 Mei 2023.
Dari survei potensi pergerakan pemudik Lebaran 2023, pemudik banyak menggunakan transportasi, seperti mobil pribadi 22,07%, sepeda motor 20,30%, bus 18,39%, Kereta Api 11,09% dan mobil sewa 7,7%
“Karena, sepeda motor tertinggi nomor dua, kita coba melakukan pengalihan penggunaan transportasi dari sepeda motor ke bus, seperti kita lakukan mudik gratis. Hal itu, untuk menekan angka kecelakaan lalulintas,” jelas Agustinus.
Dinas Perhubungan Sumut memperhitungkan jika arus mudik pada Hari Raya Idulfitri 1444 H/2023 mereka yang akan pergi atau meninggalkan Sumut sekitar 4,4 juta orang. Sedangkan pemudik dari luar yang datang sekitar 2,3 juta orang.
Untuk potensi pergerakan pemudik secara nasional mencapai 123,8 juta dan Sumatera Utara masuk sebagai peringkat ke-5 daerah asal pemudik, terbanyak setelah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jabodetabek, dan Jawa Barat,” ungkap Kadishub Agustinus
Sedangkan untuk daerah tujuan perjalanan, terbanyak Sumut pada peringkat ke-6 setelah Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jabodetabek dan DI Yogyakarta.
Selain perjalanan pemudik Lebaran 2023, antar provinsi tersebut. Kadishub Agustinus Panjaitan juga mengungkapkan pihaknya melakukan perhitungan pergerakan penumpang internal tentang perjalanan pemudik antar Kabupaten/Kota dalam Provinsi Sumut.
Kadishub Agustinus Panjaitan mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dengan kendaraan pribadi, atau mobil. Untuk memastikan kelayakan kenderaannya untuk dijadikan transportasi mudik.
“Kemudian, patuhi lalulintas, melihat jam untuk mengemudi. Selalu istirahat di rest area, jangan menggunakan sepada motor dan pastikan menggunakan armada yang berizin,” pungkas Kadishub Agustinus Panjaitan. (Winda)