Sunggal (WartaDhana.com): Sebanyak 21 tiang lampu listrik untuk penerangan di kawasan Jalan Binjai Kecamatan Sunggal, Deli Serdang tak berfungsi.
Hal itu, terbukti adanya sebanyak 21 tiang lampu listrik yang berdiri di trotoar pembatas ruas jalan sepanjang 2 Kilometer tersebut tidak pernah terlihat hidup bila malam hari.
Karena tidak berfungsinya lampu penerangan di sepanjang 2 Kilometer dari persimpangan Pardede hingga persimpangan Kilometer 12 Kecamatan Sunggal Deli Serdang, seorang warga bernama Mislik (48) warga Km12 Desa Pujimulyo Kecamatan Sunggal Deli Serdang mengungkapkan, dirinya juga sering merasa ketakutan bila melintas di malam hari karena, sepanjang ruas Jalan Binjai mulai persimpangan Km12 hingga Pardede gelap gulita.
“Terkadang saya ketakutan saat akan belanja di pasar Kampung Lalang di waktu subuh karena kondisi jalanan sangat gelap. Padahal, lampu penerangan jalan ada berdiri namun tidak pernah sekalipun hidup,” tutur Mislik.
Lain halnya seperti diungkapkan seorang warga bernama Parlan warga Jalan Binjai Km12, 5 Kecamatan Sunggal Deli Serdang. Lelaki berusia 62 Tahun itu menegaskan bahwa, karena lampu penerangan tersebut tidak pernah hidup, tindak kejahatan seperti perampokan semakin meningkat.
Bahkan, ujar Parlan, beberapa hari lalu terjadi perampokan HP di kawasan Jalan Binjai Km11 Kecamatan Sunggal. “Walau seorang pelaku perampokan berhasil diringkus Polse Sunggal, namun warga takut melintas karena takut menjadi korban perampokan selanjutnya.
“Diharapkan kepada pihak Dinas Pertamanan Kabupaten Deli Serdang agar memperhatikan permasalahan lampu jalan yang tidak pernah hidup tersebut,” ucap Parlan.
Lampu jalan sebanyak 21 tiang tersebut, jangan hanya sebagai hiasan dan untuk menghabiskan anggaran saja, sehingga pendiriannya jadi percuma dan sia-sia,” tegas Parlan menandaskan. (Dian)
