Madina (WartaDhana.Com): Bupati Madina HM Jafar Sukhairi Nasution mengatakan dari lima peserta hari ini ada tiga yang ikut seleksi. Sukhairi berharap kepada pejabat yang mengikuti seleksi ini untuk tidak menyia-yiakan kesempatan.
“Dari tiga orang yang hadir hari ini akan ada satu yang terpilih,” kata Sukhairi saat menghadiri seleksi administrasi mengikuti tahapan pemaparan makalah dan wawancara di Aula Hotel Rindang, Kecamatan Panyabungan, Madina, Sumut, Kamis (24/11).
Apapun keputusan dari tim, kata Sukhairi, bukan berarti yang lain tidak baik. “Kalo sudah sampai ditahap ini pasti sudah yang terbaik,” tegasnya.
Sukhairi percaya, pejabat yang ikut seleksi menjadi Sekda Madina memiliki niat baik untuk memperbaiki Kabupaten Madina.
Dikatakannya, Jabatan Sekda ini, sering disebut sebagai kepala staf pemerintahan. Sudah pasti memiliki peranan penting untuk merangkul dan mengakomodasi persoalan internal bahkan menyeluruh.
“Tugasnya sangat berat, harus punya integritas, dimana Madina saat ini memiliki target yaitu WTP yang menjadi sorotan di Provinsi Sumut. Saya harap yang terpilih nanti punya konsep yang jelas,” tegasnya.
Sukhairi berharap seleksi ini mendapatkan Sekda yang mampu memberikan yang terbaik sehingga dapat membawa Madina untuk mencapai prestasi yang baik.
Dapat diketahui, tiga dari empat pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mandailing Natal (Madina) yang lulus seleksi.
Seleksi pemaparan makalah dan wawancara tersebut diikuti oleh Alamulhaq Daulay (Plt. Sekda Madina), Parlin Lubis (Kepala Dinas Perdagangan), dan Ahmad Faisal (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu).
Daud Batubara (Staf Ahli Pemerintahan dan Hukum) dinyatakan tidak lolos ketahap selanjutnya dikarenakan tidak hadir. Ketidak hadiran Daud dikonfirmasi karena sedang melakukan ibadah di tanah suci Makkah.
Sementara itu, Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (Kaban BKD) Madina Abdul Hamid Nasution mengatakan seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi (JPT) pertama Sekretaris Daerah Kabupaten Madina Tahun 2022 berlangsung sejak 14-30 November 2022, katanya.
Parlin Lubis Layak Jadi Sekda
Sementara itu, kalangan masyarakat menginginkan sosok Sekda yang lebih layak di Kab Madina adalah Parlin Lubis. Krn Sekda itu, harus bisa merangkul semua kalangan dan bisa bekerja sama dengan Bupati dan Wakil Bupati untuk pertambangan dan kemajuan Kab Madina serta bisa mensejahterakan masyarakat.
“Karena kita ketahui kalau Sekda itu adalah Bapaknya PNS. Harus bisa memberikan contoh yang baik kepada seluruh PNS. Hal tersebut tentunya juga agar Kab Madina bisa menerima WTP untuk tahun depan, kata M Nasution. (Winda)