Medan (WartaDhana.com): Satuan Reskrim Polsek Sunggal dipimpin langsung Kanit Reskrim, AKP Budiman SE berhasil meringkus dan menembak kaki dua orang lelaki pelaku pencurian kenderaan bermotor (curanmor) dan bongkar rumah berinisial SD alias G (38) dan ASS alias S (30) keduanya warga Jalan Perjuangan Kecamatan Medan Sunggal, Sabtu (27/6) sekira pukul 19.00 wib.
Menurut keterangan AKP Budiman, tertangkapnya para pelaku, berdasarkan bukti Laporan Lengaduan (LP) empat orang korbannya yaitu ISS alias Sukar warga Bunga Cempaka Kecamatan Medan Selayang, FB warga Jalan Gagak Hitam Kelurahan Tanjungrejo, LL Warga Gagak Hitam Kecamatan Medan Sunggal dan PR warga Jalan Perjuangan Gang Pribadi, Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Medan Sunggal.
Selain menciduk kedua tersangka, polisi juga menyita barang bukti berupa sepeda motor Honda CB, Yamaha Vixion BK 4931 AGI milik tersangka Sukar, jam tangan, 5 kunci L, 2 kunci pas, 2 jam tangan, dan handpone.
Diungkapkan Budiman, penangkapan tersangka berkat informasi warga bahwa tersangka G sedang berada di Jalan Perjuangan Kelurahan Tanjungrejo. Setelah berhasil meringkus tersangka G, polisi melakukan pengembangan dan menemukan nama tersangka lain yaitu Sukar. Namun saat akan dilakukan pengembangan lanjut, keduanya berusaha melakukan perlawan sehingga polisi terpaksa menembak kaki kedua tersangka.
Tersangka Melakukan Aksi di 11 TKP
Kanit Reskrim Polsek Sunggal, AKP Budiman SE lebih lanjut membeberkan, sejauh ini, kedua tersangka sudah sebanyak 11 kali melakukan aksi pencurian sepeda motor dan membongkar rumah di tempat Tempat Kejadian Perkara (TKP) berbeda.
Di Jalan Bangau Kecamatan Medan Sunggal, keduanya melakukan pencurian sepeda motor, Jalan Sei Beras Sekata Kecamatan Sunggal Deli Serdang melakukan pembongkaran rumah, Jalan DR Mansyur membobol toko pakaian, Jalan Pondok Kelapa Kecamatan Helvetia melakukan pencurian sepeda motor, Jalan Ringroad/Gagak Hitam membongkar Kantor Pengacara, Jalan Marindal membongkar Barber Shop, Jalan Sunggal Depan Gang Mangga membongkar ruko, Jalan Marindal membongkar rumah, Jalan Tanjung Selamat depan Asrama Arhanud membongkar warung, daerah Tanjung Morawa membongkar warung klontomg dan Jalan Ringroad membongkar Cafe Nero.
“Kedua tersangka kita tembak di bagian kaki karena mencoba melakukan perlawanan, perbuatan mereka jelas sangat meresahkan masyarakat,” tegas Budiman. (Dian)